Sabtu, 20 Mei 2017

LENSA CEMBUNG DAN LENSA CEKUNG




LENSA CEMBUNG DAN LENSA CEKUNG

Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah Laboratorium Fisika Sekolah Lanjutan II
Oeh:
Adam Malik, M.Pd



Oleh:
Yanti
1142070084
SEMESTER VB

PRODI PENDIDIKAN FISIKA JURUSAN PENDIDIKAN FISIKA
FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN
UIN SUNAN GUNUNG DJATI
BANDUNG
2016


BAB II
PEMBAHASAN
A.    Pengertian Lensa
Lensa merupakan benda bening yang dibatasi oleh dua buah bidang lengkung.Dua bidang lengkung yang membatasi lensa berbentuk silindris maupun bola. Lensa silindris bersifat memusatkan cahaya dari sumber titik yang jauh pada suatu garis, sedangkan lensa yang berbentuk bola yang melengkung ke segala arah memusatkan cahaya dari sumber yang jauh pada suatu titik.
      Lensa adalah objek tembus pandang dengan dua permukaan pembias yang memiliki sumbu utama terhimpit. Sumbu utama umum adalah sumbu utama lensa. Ketika sebuah lensa dikelilingi udara, sinar membias dari udara ke lensa, menembus lensa, dan kemudian dibiaskan kembali ke udara. Setiap pembiasan dapat mengubah arah perjalanan lensa. Lensa yang menyebabkan sinar sejajar sumbu utama untuk mengumpul disebut lensa konvergen, sebaliknya jika menyebarkan sinar disebut lensa divergen. Halliday (2010: 408)
      Lensa adalah sistem optik yang dibatasi oleh dua permukaan bias yang mempunyai sumbu bersama. Titik pada sumbu lensa dipusatkannya cahaya yang sejajar sumbu, ialah titik fokus lensa f. sedang jarak dari fokus pusat lensa disebut jarak fokus atau panjang fokus. (Sutrisno, 1979:131)
      Lensa adalah permukaan tipis dan bening yang dibatasi oleh dua permukaan dan minimal salah satu permukaannya adalah bidang lengkung. Lensa tidak harus terbuat dari kaca asalahkan ia merupakan benda bening yang tembus cahaya sehingga memungkinkan terjadinya pembiasaan cahaya.
      Ketika sebuah cahaya mengenai sebuah permukaan bidang batas yang memisahkan dua medium yang berbeda, seperti misalnya permukaan udara kaca, energi cahaya tersebut dipantulkan dan memasuki medium kedua, perubahan sinar yang ditransmisikan tersebut disebut pembiasaan. (Tipler, 1989:446)
Beberapa persamaan yang berlaku dalam pembentukan bayangan pada lensa ialah hubungan antara titik fokus, jarak lensa dengan benda serta jarak lensa dengan bayangan yang dinyatakan dengan,

Sedangkan perbesaran lensa dinyatakan dengan
 



Perjanjian tanda untuk menggunakan rumus lensa tipis:
·         S bertanda (+), jika benda terletak di depan lensa (nyata)
·         S bertanda (-) jika benda terletak di belakang lensa (maya)
·         S’ bertanda (+), jika bayangan terletak di belakang lensa (nyata)
·         S’ bertanda (-) jika bayangan terletak di depan lensa (maya)
·         S bertanda (+), jika benda terletak di depan lensa
·         f bertanda (+), jika lensa cembung
·         f bertanda (-) jika lensa cekung
(Supardiono, 2004:45)
Walaupun titik fokus merupakan titik terpenting pada lensa, ukuran lensa tidak dinyatakan dalam jarak fokus f, melainkan oleh suatu besaran lain. Besaran yang menyatakan ukuran lensa dinamakan kuat lensa(diberi lambang P) yang didefinisikan sebagai kebalikandari fokus f. Secara matematis dapat ditulis sebagai berikut:
                
Dimana:
            P = Kuat Lensa (dioptric)
            f =  jarak fokus (m)
Jarak fokus lensa cembung bernilai positif (+) sehingga kuat lensa cembung bernilai positif (+). Sebaliknya, jarak fokus lensa cekung bernilai negatif (-), maka kuat lensa cekung bernilai negatif (-). Jadi, kuat lensa menggambarkan kemampuan lensa untuk membelokkan sinar. Untuk lensa cembung, makin kuat lensanya, makin kuat lensa itu mengumpulkan sinar. Sebaliknya, untuk lensa cekung, makin kuat lensanya, makin kuat lensa itu menyebarkan sinar
B.     Jenis-jenis Lensa
1.      Lensa Cekung
Lensa cekung adalah lensa yang memiliki struktur permukaan melengkung keluar. Lensa cekung juga disebut lensa konkaf atau lensa divergen. Lensa ini bersifat menyebarkan cahaya (diverging). lensa cekung juga memiliki dua titik api (titik fokus) yang berada di depan dan di belakang lensa. itik fokus aktif f1 berada di depan lensa, dan titik fokus pasif f2 berada di belakang lensa.
 


Gambar 1 lensa cekung
Lensa cekung memiliki tiga sinar istimewa yakni sebagai berikut :
·         Sinar datang sejajar sumbu utama dan dibiaskan seolah-olah dari titik fokus aktif f1.
 





·         Sinar datang seolah-olah menuju titik fokus pasif f2 dan dibiaskan sejajar sumbu utama.







·         Sinar datang melalui pusat optik dan diteruskan tanpa membias.
 





Bayangan yang dibentuk oleh lensa cekung selalu bersifat maya, tegak, diperkecil dan terletak di ruang antara titik pusat (O) dan titik fokus aktif f1, jika benda terletak di depan lensa.
2.      Lensa Cembung
Lensa cembung bersifat membiaskan cahaya. Lensa cembung memiliki ciri bagian tengah lebih tebal daripada bagian tepi. Sinar-sinar cahaya yang datang sejajar sumbu lensa dibiaskan menuju titik fokus (Gambar 2). Sinar-sinar itu membentuk bayangan nyata yang dapat diproyeksikan pada layar dan bernilai positif.



Gambar 2 lensa Cembung
Sinar-sinar istimewa pada lensa cembung adalah sebagai berikut ditunjukkan gambar di bawah ini
a.       Sinar datang sejajar sumbu utama akan dibiaskan melalui titik fokus (F1) di belakang lensa.
b.      Sinar datang menuju titik fokus di depan lensa (F2) akan dibiaskan sejajar sumbu utama.
c.       Sinar yang datang melewati pusat optik lensa (O) diteruskan, tidak dibiaskan.

  


Gambar 3 Sinar-sinar istimewa pada lensa cembung
Lensa cembung dapat menghasilkan banyak jenis bayangan, baik yang nyata maupun maya, tegak, terbalik, diperbesar atau diperkecil. Jenis bayangan yang dibentuk bergantung pada posisi benda dan panjang fokus lensa.
Berikut adalah pembentukan bayangan pada lensa cembung untuk berbagai posisi benda.
·         Jarak benda lebih besar 2F2
 






Gambar 4 Bayangan lensa cembung dengan jarak benda lebih besar 2F2
·         Benda diletakkan di antara 2F2 dan F2

 






Gambar 5 Bayangan lensa cembung dengan benda di antara 2F2 dan F2
·         Benda diletakkan di titik F2
 





Gambar 6 Bayangan lensa cembung dengan benda di titik  F2
(Serway, 2010:73)
C.     Manfaat Lensa dalam Kehidupan
a)      Manfaat dari lensa cembung dalam kehidupan sehari-hari, diantaranya sebagai berikut:
·         untuk membantu penderita rabun dekat;
·         digunakan di dalam lup sehingga dapat digunakan oleh tukang jam, emas, atau detektif;
·         penyusun lensa objektif dan lensa okuler pada alat optik teropong;
·         sebagai lensa objektif pada alat optik mikroskop; dan
·         dapat mengumpulkan sinar matahari.
b)      Manafaat lensa cekung dalam kehidupan sehari-hari adalah sebagai berikut:
·         untuk membantu penderita miopi;
·         sebagai lensa pembalik pada teropong;
·         sebagai lensa okuler pada teropong panggung; dan
·         digunakan untuk over head proyektor elektronik yang menggunakan LCD.


BAB III
PENUTUP
    Simpulan
Lensa adalah permukaan tipis dan bening yang dibatasi oleh dua permukaan dan minimal salah satu permukaannya adalah bidang lengkung. Lensa tidak harus terbuat dari kaca asalahkan ia merupakan benda bening yang tembus cahaya sehingga memungkinkan terjadinya pembiasaan cahaya.
kuat lensa menggambarkan kemampuan lensa untuk membelokkan sinar. Untuk lensa cembung, makin kuat lensanya, makin kuat lensa itu mengumpulkan sinar. Sebaliknya, untuk lensa cekung, makin kuat lensanya, makin kuat lensa itu menyebarkan sinar
Jenis-jenis lensa terdiri dari lensa cekung dan lensa cembung. Lensa cekung adalah lensa yang memiliki struktur permukaan melengkung keluar. Sedangkan lensa cembung adalah lensa yang bersifat membiaskan cahaya,
Manfaat lensa dalam kehidupan adalah sebagai berikut:
1)      Manfaat dari lensa cembung dalam kehidupan sehari-hari, diantaranya sebagai berikut:
·         untuk membantu penderita rabun dekat;
·         digunakan di dalam lup sehingga dapat digunakan oleh tukang jam, emas, atau detektif;
·         penyusun lensa objektif dan lensa okuler pada alat optik teropong;
·         sebagai lensa objektif pada alat optik mikroskop; dan
·         dapat mengumpulkan sinar matahari.
2)      Manafaat lensa cekung dalam kehidupan sehari-hari adalah sebagai berikut:
·         untuk membantu penderita miopi;
·         sebagai lensa pembalik pada teropong;
·         sebagai lensa okuler pada teropong panggung; dan
·         digunakan untuk over head proyektor elektronik yang menggunakan LCD.

           



DAFTAR PUSTAKA
Halliday, David A. 2010. Fisika Dasar Jilid 2 Edisi 7. Jakarta: Erlangga
Serway, Raymond. 2010. Fisika untuk Sains dan Teknologi. Jakarta:Salemba Teknika
Supardiono.2004.Lensa Cekung dan Lensa Cembung. Jakarta: Kemedikbud
Sutrisno, 1979. Gelombang dan Optik. Bandung:ITB
https://www.google.co.id/searchq=benda+berada+di+antara+f2+dan+2f2+pada+cermin+cembung&source=lnms&tbm=isch&sa=X&v diakses pada tanggal 20 Mei 2016 pada pukul 16.23 WIB


1 komentar: